Bagaimana cara mengarsipkan berkas-berkas penting agar tidak hilang?
Sebagai manusia yang hidup di Era Globalisasi, tentu kita tidak asing dengan berbagai macam softfile yang berisi banyak informasi penting masing-masing individu. Untuk menghindari kehilangan file yang disimpan dalam hard disk internal, memory card, handphone, dan media penyimpanan lainnya, kita bisa menggunakan media penyimpanan awan untuk menyimpan file anda tetap aman. Salah satu media penyimpanan aman yang banyak digunakan adalah Dropbox.
Dropbox adalah salah satu layanan cloud yang cukup populer dan digunakan banyak orang, dengan kelebihannya yang mudah digunakan serta murah bahkan dapat digunakan secara gratis. Dropbox merupakan layanan penyedia data berbasis web yang dioperasikan oleh Dropbox Inc. Dropbox menggunakan sistem penyimpanan berjaringan yang memungkinkan pengguna dapat menyimpan dan berbagi data serta berkas dengan pengguna lainnya di internet menggunakan sinkronisasi data.
Langkah-langkah mengarsipkan berkas ke dalam Dropbox:
1. Install terlebih dahulu aplikasi Dropbox.
2. Setelah terinstall, kemudian buka aplikasi Dropbox, lalu log in menggunakan akun Google/Apple anda.
3. Setelah berhasil log in, selanjutnya klik bagian file, lalu klik buat folder.
4. Kemudian ketikkan nama folder yang ingin anda buat, lalu klik buat. Contoh folder: Mata Kuliah
Tampilannya sebagai berikut.
5. Jika ingin menambahkan folder baru di dalam folder yang telah dibuat, maka bisa klik buat folder.
6. Selanjutnya ketikkan nama folder barunya, lalu klik buat. Folder baru telah selesai dibuat. Tampilannya sebagai berikut.
7. Selanjutnya, untuk menunggah berkas pada Dropbox, bisa anda klik unggah file. Lalu pilih berkas yang ingin anda unggah, kemudian klik pilih. Tampilannya sebagai berikut.
9. Berkas telah selesai terunggah ke Dropbox.









Komentar
Posting Komentar